MENU

Apakah Kursus Seni Online Berpengaruh dalam Mengembangkan Skill di Bidang Seni?

kelas seni online

Dalam perjalanan untuk mengembangkan skill di bidang seni, ada berbagai cara yang dapat dipilih. Salah satunya adalah mengikuti kursus, baik secara online dan offline. Pertanyaannya, apakah kursus seni online tersebut efektif untuk mengembangkan skill kita? Pasti di antara kalian ada beberapa yang ragu untuk mengambil kursus untuk pertama kali.

Saya pun awalnya ragu untuk mengikuti kursus apalagi saya juga terbiasa belajar secara otodidak. Tetapi ada beberapa kelebihan saat mengikuti kelas dari profesional di bidangnya. Berikut beberapa hal yang saya sadari setelah mengikuti beberapa kursus.

1. Tips & Trik yang Terlewatkan

Saat kita mengikuti kursus, penyaji materi yang profesional akan menyiapkan materi secara berurutan dan kita bisa mengikutinya secara teratur. Berbeda dengan saat kita belajar secara otodidak, terkadang kita hanya mendapatkan satu dua poin dari berbagai sumber. Hal ini menyebabkan ada beberapa hal yang terlewatkan tanpa kita sadari. Bisa saja hal itu tidak terlalu penting, tetapi terkadang ada juga poin-poin yang dapat memecahkan kendala yang kita hadapi dengan lebih efektif.

Para profesional tentunya pernah mengalami hal yang sama sehingga mereka mempunyai solusi tersendiri untuk mengatasinya. Dengan mengikuti kursus, kita dapat belajar dari mereka dengan lebih cepat daripada mencarinya sendiri dari berbagai sumber.

2. Perencanaan yang Matang

Sebelum masuk ke proses inti sebuah proyek seni, para profesional membuat perencanaan yang detail. Seperti mencari referensi sesuai tema proyek, mencoba teknik yang akan diaplikasikan, dan membuat berbagai macam sketsa untuk menentukan komposisi yang baik. Mereka tidak terjun langsung membuat sebuah karya kecuali karya tersebut sudah repetitif dalam pekerjaannya. Dengan perencanaan yang matang, permasalahan yang timbul saat membuat karya akan semakin sedikit. Dan kita akan punya tujuan akhir yang lebih pasti saat membuat karya. Sebuah karya tidak akan selesai sampai kita sendiri yang menyatakan karya itu sudah selesai. Jadi mempunyai titik akhir yang pasti sangat membantu.

3. Pengaruh dari Seniman Lain

Tidak jarang kita mendapatkan inspirasi dan pengaruh dari seniman lain yang kita sukai saat belajar. Para seniman terdahulu pun banyak yang mengalaminya. Tapi bukan berarti kita menjiplak karya mereka secara bulat. Saya rasa sangat jarang kita menemukan karya yang benar-benar orisinal dan tercipta tanpa pengaruh dari karya yang telah ada. Setiap seniman pasti akan menyaring ide tersebut dan memberikan sentuhan khas diri sendiri pada karyanya.

Jika kita lihat karya seni lama kemudian membandingkannya dengan karya seni lain yang diciptakan pada waktu yang berdekatan akan terlihat bagaimana karya tersebut membentuk cabang seperti akar pohon seiring berjalannya waktu. Dan dari sana terbentuklah karya seni baru yang merupakan kombinasi dari berbagai gaya seni. Bisa saja kita mempunyai sumber inspirasi yang sama, tetapi hasil yang keluar berbeda dan mempunyai value yang berbeda.

4. Sabar Melewati Proses yang Buruk Rupa

Hal lain yang saya sadari saat mengikuti kursus, yaitu para profesional juga mengalami hal yang sama saat membuat karya. Ya, kita semua melewati proses pembuatan karya yang buruk rupa sampai akhirnya bisa membuat karya yang indah dan memuaskan. Tetapi mereka tetap tenang dan sabar saat membuat karya tersebut karena mereka telah melalui hal yang sama berulang kali. Hal ini mengingatkan saya setiap kali merasa frustasi di tengah proses pembuatan karya. Kita harus bersabar dalam membuat karya karena semua seniman mengalaminya.

Sebuah ukiran yang cantik berasal dari sebatang kayu biasa kemudian sedikit demi sedikit bentuknya berubah saat dipahat oleh seorang pengukir. Di tengah proses pengukiran tersebut, bentuk ukiran memang tidak terlihat jelas. Tetapi begitu ukiran selesai dan pengukir memberikan varnish, terbentuklah sebuah karya seni yang sangat indah. Begitu juga dalam proses membuat sebuah ilustrasi. Di tengah proses tersebut akan selalu ada proses yang ‘buruk rupa’. Dan kita harus bersabar saat memolesnya sedikit demi sedikit. Seni bukan seperti sihir.

tips kelas online

Sekarang banyak sekali kursus yang dapat kalian ikuti secara online. Contohnya seperti Skillshare, Domestika dan Coursera. Dan kalian pun bisa mengikutinya dari mana pun, kapan pun, dan selama apa pun. Berikut beberapa tips untuk dipertimbangkan saat mengikuti kursus secara online :

1. Melupakan Apa yang Sudah Diketahui

Pertama sebelum memulai mempelajari hal baru, ada baiknya kita menekan tombol ‘reset’ dulu terhadap apa yang telah kita ketahui tentang topik tersebut. Hal ini bertujuan agar tidak muncul kontradiksi antara apa yang akan kita pelajari dan apa yang sudah kita ketahui. Jika tidak, ada kemungkinan kita akan bingung dan kesulitan untuk menerima topik tersebut apalagi saat hal itu berlainan dengan apa yang sudah kita pelajari.

Ketika kita sudah selesai mempelajari topik tersebut, barulah kita dapat memilih kira-kira metode mana yang lebih efektif untuk digunakan ke depannya. Apakah itu metode yang baru kita pelajari atau metode lama yang pernah kita ketahui. Atau bahkan gabungan antara keduanya.

2. Selesaikan Satu Kursus Sebelum Mendaftar Yang Baru

Seringkali platform kursus online menyediakan diskon besar-besaran yang membuat kita tergoda untuk membeli kursus tersebut tanpa pikir panjang karena desakan waktu yang terbatas. Saran saya adalah untuk menyelesaikan kursus yang telah kalian beli satu per satu sebelum membeli kursus baru. Jika kursus yang kalian beli terlalu banyak, kalian akan kebingungan untuk menyelesaikannya dan malah menurunkan semangat untuk belajar karena ada rasa tidak puas saat mempunyai hal yang belum terselesaikan. Kalian bisa membuat wishlist dulu untuk kursus yang kalian minati dan urutkan sesuai urgency-nya. Terkadang setelah beberapa waktu, ada beberapa topik yang tidak terlalu penting dan relevan lagi dengan apa yang kalian ingin pelajari.

3. Pilih Seniman yang Disukai

Mempelajari hal baru akan lebih membuatmu bersemangat jika mentor yang kalian pilih adalah seniman favorit kalian. Jika kalian tahu spesifikasi art style yang kalian minati, pilihlah mentor yang mendekati art style tersebut. Dengan begitu kalian akan lebih termotivasi dan membuat proses belajar menjadi lebih menyenangkan.

4. Lihat Isi Rangkuman Kursus

Ada baiknya juga kalian membaca isi rangkuman kursus tersebut sebelum memutuskan untuk mengikutinya. Biasanya di keterangan tertulis topik apa saja yang akan diajarkan di dalam kursus tersebut. Bila kalian rasa rangkuman tersebut sesuai dengan apa yang ingin kalian pelajari, barulah buat keputusan. Terkadang kalian juga bisa membaca review dan melihat hasil akhir para murid lain yang telah menyelesaikan kursus tersebut.

online course end

Itulah yang bisa saya ceritakan tentang pengalaman saya saat mengikuti kursus online. Kalau kalian ingin tahu lebih lanjut tentang cara meningkatkan skill gambar, kalian bisa membaca post sebelumnya. Keputusan terakhir ada di tangan kalian sendiri. Apakah kalian akan menggunakan ilmu yang kalian dapat dari kelas tersebut begitu saja, atau menambahkan bumbu unik tersendiri pada ilmu tersebut. Yang jelas, seni adalah bentuk dari pencitraan pikiran kalian. Karena keunikan tiap orang itulah yang membuat seni terlihat menarik. Apa yang kalian ingin lakukan terhadap karya seni kalian tergantung kepada kalian masing-masing. Semoga tulisan ini dapat membantu kalian dalam memutuskannya.

Cheers,

Radifa

Leave a Comment!

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *